1. Tujuan [kembali]
- Mengetahui fungsi dari Astable Multivibrator.
- Mampu mengetahui dan menganalisis karakteristik rangkaian signal generator sebagai aplikasi dari rangkaian Astable Multivibrator D = 50%.
- Mampu merangkai rangkaian signal generator sebagai aplikasi dari rangkaian Astable Multivibrator D = 50% dengan aplikasi proteus.
2. Alat dan Komponen [kembali]
Alat
- Osiloskop
- Power Supply
Komponen
- OP-AMP
- Kapasitor
- Ground
3. Dasar Teori [kembali]
Multivibrator adalah suatu rangkaian elektronika yang mengeluarkan tegangan bentuk blok atau pulsa. Astabil Multivibrator merupakan salah satu jenis multivibrator yang berguncang bebas (free running) dan tersulut (triggering). Disebut sebagai multivibrator astable apabila kedua tingkat tegangan keluaran yang dihasilkan oleh rangkaian multivibrator tersebut adalah quasistable. Rangkaian tersebut hanya mengubah keadaan tingkat tegangan keluarannya di antara 2 keadaan, masing-masing keadaan memiliki periode yang tetap. Rangkaian multivibrator tersebut akan bekerja secara bebas dan tidak lagi memerlukan pemicu. Pulsa tegangan itu terjadi selama 1 periode (T1), yang lamanya ditentukan oleh komponen-komponen penyusun rangkaian multivibrator tersebut. Rangkaian tersebut hanya mengubah keadaan tingkat tegangan keluarannya di antara 2 keadaan, masing-masing keadaan memiliki periode yang tetap. Jika rangkaian dihubungkan seperti ditunjukkan gambar diatas (pins 2 dan 6 dihubungkan). Itu akan memicu dirinya sendiri dan bergerak bebas sebagai multivibrator, rangkaian multivibrator tersebut akan bekerja secara bebas dan tidak lagi memerlukan pemicu. Banyak metode digunakan untuk membentuk rangkaian multivibrator astabil, di antaranya adalah dengan menggunakan Operational Amplifier, menggunakan IC 555, atau transistor NPN. Jika ingin memperbesar periode (T) maka yang diubah kapasitor menjadi lebih besar.
Secara singkat, Multivibrator Astabil atau Astable Multivibrator adalah jenis Multivibrator yang tidak memiliki status stabil atau disebut juga Kuasi Stabil (Quasi Stable) karena beralih terus-menerus diantara dua kondisi setelah jangka waktu tertentu yang ditentukan oleh konstanta waktu RC (Resistor Kapasitor). Multivibrator Astabil ini sering disebut juga dengan Free Running Multivibrator atau Multivibrator Berjalan Bebas karena menghasilkan gelombang persegi sebagai outputnya tanpa memerlukan Input tambahan atau bantuan eksternal yang berupa pulsa pemicu untuk berosilasi.
Disebut sebagai astable multivibrator apabila kedua tingkat tegangan keluaran yang dihasilkan oleh rangkaian multivibrator tersebut adalah quasistable. Disebut quasistable apabila rangkaian multivibrator membentuk suatu pulsa tegangan keluaran sebelum terjadi peralihan tingkat tegangan keluaran ke tingkat lainnya tanpa satupun pemicu dari luar.
Adapun rumus dari rangkaian astable multivibrator dengan D = 50% sebagai berikut :
- Pengisian Kapasitor
- Pengosongan Kapasitor
- Resistor
- OP-AMP
- Kapasitor
- Simbol kapasitor standar Eropa.
- Simbol kapasitor standar Amerika.
- Adanya kutub positif untuk kapasitor bipolar.
- Perbedaan letak ujung panah untuk kapasitor variabel (trimmer).
- Terdapat perbedaan bentuk fisik dan cara mengubah kapasitas pada kapasitor trimmer dengan varco biasa.
4. Percobaan [kembali]
A. Langkah Percobaan
Pada percobaan kali ini dilakukan dengan prosedur sebagai berikut:
- Untuk membuat rangkaian ini, pertama, siapkan semua alat dan komponen yang bersangkutan, di ambil dari library proteus
- Letakkan semua alat dan bahan sesuai dengan posisi dimana alat dan bahan terletak.
- Tepatkan posisi letak nya dengan gambar rangkaian
- Selanjutnya, hubungkan semua alat dan bahan menjadi suatu rangkaian yang utuh
- Lalu mencoba menjalankan rangkaian , jika tidak terjadi error, maka motor akan bergerak yang berarti rangkaian bekerja
B. Rangkaian Simulasi dan Prinsip Kerja
1. Gambar Rangkaian
2. Tampilan Gelombang Rangkaian pada Osiloskop
5. Download File [kembali]
Download File Rangkaian Proteus Astable Multivibrator D = 50% (Klik Disini)
Download File Video Simulasi Astable Multivibrator D = 50% (Klik Disini)
Datasheet Osiloskop (Klik Disini)
Datasheet Power Supply (Klik Disini)
Datasheet Resistor (Klik Disini)
Datasheet OP-AMP (Klik Disini)
Datasheet Kapasitor (Klik Disini)